Rumus-rumus Gerak Parabola yang Wajib Kamu Ketahui

Apa itu Gerak Parabola?

Hello Sobat Ilyas! Kali ini, kita akan membahas tentang rumus-rumus gerak parabola. Sebelum masuk ke dalam rumus-rumusnya, kita perlu tahu terlebih dahulu apa itu gerak parabola. Gerak parabola adalah gerakan benda yang terjadi secara meluncur di udara atau di atas permukaan tanah dengan sudut tertentu. Gerak parabola biasanya dihasilkan oleh suatu kekuatan atau gaya, seperti gravitasi, daya dorong, atau momen inersia.

Bagaimana Cara Menghitung Jarak dan Waktu Gerak Parabola?

Untuk menghitung jarak dan waktu gerak parabola, kita perlu menggunakan rumus-rumus tertentu. Berikut adalah rumus-rumus yang wajib kamu ketahui:

1. Rumus Jarak Horizontal (x)

Rumus jarak horizontal (x) pada gerak parabola adalah:

x = v * t * cos(θ)

Di mana:

v = kecepatan awal

t = waktu tempuh

θ = sudut kemiringan

cos = fungsi kosinus

2. Rumus Jarak Vertikal (y)

Rumus jarak vertikal (y) pada gerak parabola adalah:

y = v * t * sin(θ) – (1/2) * g * t^2

Di mana:

v = kecepatan awal

t = waktu tempuh

θ = sudut kemiringan

sin = fungsi sinus

g = percepatan gravitasi (9.8 m/s^2)

3. Rumus Waktu Tempuh (t)

Rumus waktu tempuh (t) pada gerak parabola adalah:

t = 2 * v * sin(θ) / g

Di mana:

v = kecepatan awal

θ = sudut kemiringan

g = percepatan gravitasi (9.8 m/s^2)

4. Rumus Ketinggian Maksimum (h)

Rumus ketinggian maksimum (h) pada gerak parabola adalah:

h = v^2 * sin^2(θ) / (2 * g)

Di mana:

v = kecepatan awal

θ = sudut kemiringan

g = percepatan gravitasi (9.8 m/s^2)

5. Rumus Jangkauan (R)

Rumus jangkauan (R) pada gerak parabola adalah:

R = v^2 * sin(2θ) / g

Di mana:

v = kecepatan awal

θ = sudut kemiringan

g = percepatan gravitasi (9.8 m/s^2)

Bagaimana Cara Menggunakan Rumus-rumus Gerak Parabola?

Untuk menggunakan rumus-rumus gerak parabola, kamu harus mengetahui nilai-nilai yang diperlukan, seperti kecepatan awal, sudut kemiringan, waktu tempuh, dan percepatan gravitasi. Setelah itu, kamu tinggal mengganti nilai-nilai tersebut ke dalam rumus yang sesuai, kemudian menghitung hasilnya.

Contoh Soal Menggunakan Rumus-rumus Gerak Parabola

Untuk memahami lebih jelas tentang penggunaan rumus-rumus gerak parabola, mari kita lihat contoh soal berikut:

Sebuah bola dilempar dengan kecepatan awal 20 m/s dan sudut kemiringan 30 derajat. Berapa jarak horizontal, jarak vertikal, waktu tempuh, ketinggian maksimum, dan jangkauan bola tersebut?

Jawab:

1. Jarak horizontal (x) = v * t * cos(θ)

= 20 * t * cos(30)

= 17.32t

2. Jarak vertikal (y) = v * t * sin(θ) – (1/2) * g * t^2

= 20 * t * sin(30) – (1/2) * 9.8 * t^2

= 10t – 4.9t^2

3. Waktu tempuh (t) = 2 * v * sin(θ) / g

= 2 * 20 * sin(30) / 9.8

= 2.04 s

4. Ketinggian maksimum (h) = v^2 * sin^2(θ) / (2 * g)

= 20^2 * sin^2(30) / (2 * 9.8)

= 20.41 m

5. Jangkauan (R) = v^2 * sin(2θ) / g

= 20^2 * sin(2*30) / 9.8

= 36.73 m

Dengan demikian, jarak horizontal bola tersebut adalah 17.32t meter, jarak vertikalnya adalah 10t – 4.9t^2 meter, waktu tempuhnya adalah 2.04 detik, ketinggian maksimumnya adalah 20.41 meter, dan jangkauannya adalah 36.73 meter.

Kesimpulan

Itulah beberapa rumus-rumus gerak parabola yang wajib kamu ketahui. Dengan memahami rumus-rumus tersebut, kamu akan lebih mudah menghitung jarak, waktu, ketinggian, dan jangkauan pada gerak parabola. Jangan lupa untuk selalu berlatih dan menguji kemampuanmu dengan melakukan berbagai macam contoh soal. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu, Sobat Ilyas. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!