Kenapa Saldo di Rekening BRI Terpotong Rp50.000?

Sekarang ini bank BRI Syariah, BNI Syariah, dan juga Syariah Mandiri sudah berhasil melakukan migrasi dan bersatu menjadi Bank Syariah Indonesia berkat adanya sebuah merger perusahaan Bank Syariah yang ada di bawah naungan BUMN (Badan Usaha Milik Negara).

kenapa saldo bri saya terpotong

Buat kamu nasabah yang memiliki tabungan atau rekening di salah satu bank tadi, yakni BRI Syariah, Syariah Mandiri, atau BNI Syariah yang belum melakukan migrasi, silakan untuk mengunjungi kantor cabang Bank Syariah Indonesia alias Bank BSI untuk kemudian melakukan pembuatan buku tabungan baru lengkap dengan pembuatan kartu debit atau kartu ATM.

Nasabah yang sudah terbiasa melakukan transaksi perbankan dengan menggunakan layanan Mobile Banking, kini sudah bisa melakukannya dengan mengunduh dan install aplikasi BSI Mobile. Aplikasi yang satu ini tersedia secara gratis di Google Play Store untuk semua pengguna HP Android atau di AppStore untuk pengguna Apple atau iOS. 

Aplikasi perbankan digital ini mempunyai segudang fitur untuk melakukan berbagai jenis transaksi, baik transaksi yang bersifat finansial ataupun non-finansial, sama seperti aplikasi BNI Mobile Banking, BRImo, Mandiri Online. 

Akan tetapi, sebagian besar nasabah Bank Syariah Indonesia akhir-akhir ini menemukan kejanggalan pada saat melakukan cek saldo di aplikasi BSI Mobile.

Pada aplikasi BSI Mobile tersebut menampilkan nominal saldo yang tidak sesuai dengan saldo sebenarnya, saldo tersebut terlihat sudah terpotong sebesar Rp50.000,-.

Kemudian muncul pertanyaan dari beberapa nasabah yang mengalami kejadian tersebut, mengapa saldo di rekening BSI saya terpotong Rp50.000? Kemana saldo tersebut hilangnya? 

Jawabannya sangat sederhana sekali, jika kamu sebagai nasabah yang selalu membaca dan memperhatikan syarat dan ketentuan mengenai rekening tabungan Bank Syariah Indonesia, maka pengalaman tersebut bukanlah suatu kejanggalan.

Saldo yang hilang sebesar Rp50.000 itu sebenarnya bukan terpotong atau hilang, hanya saja saldo tersebut sengaja tidak ditampilkan di layar pada saat membuka halaman cek saldo di BSI Mobile.

Sebagai contohnya, rekening BSI Tabungan Easy Mudharabah dan juga BSI Tabungan Easy Wadiah mempunyai syarat dan ketentuan saldo minimal mengendap sebesar Rp. 50.000,- dan itulah mengapa sebabnya saldo tersebut tidak muncul atau tidak ditampilkan pada saat cek saldo di aplikasi BSI Mobile. 

Tapi, kamu tidak perlu khawatir karena pada saat kita melakukan print-out buku tabungan tersebut, saldo akan tetap tercatat secara full.

Bukan hanya di aplikasi BSI Mobile saja, bahkan saya juga pernah mengalami hal serupa pada rekening tabungan BCA Tahapan yang mana saat melakukan cek saldo di aplikasi BCA Mobile, saldonya ada yang tidak ditampilkan sebesar Rp50.000.

Terakhir sebagai tambahan informasi, selain daripada syarat dan ketentuan saldo minimum yang mengendap, kamu sebagai nasabah Bank Syariah Indonesia (BSI) juga harus tahu kebijakan-kebijakan bank mengenai biaya-biaya administrasi yang berlaku jika rekening tabungan BSI kamu berstatus dormant yang dikarenakan tidak adanya aktivitas transaksi atau lama tidak melakukan isi saldo dalam jangka waktu yang sudah ditentukan.