Waisak Merupakan Hari Besar Agama

Pengertian Waisak

Hello Sobat Ilyas, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang Waisak. Waisak merupakan hari besar agama yang dirayakan oleh umat Buddha di seluruh dunia. Waisak diperingati untuk memperingati kelahiran, pencerahan, dan kematian Siddharta Gautama, pendiri agama Buddha.

Perayaan Waisak biasanya dilakukan pada bulan purnama keempat menurut kalender Buddha, yang jatuh pada bulan Mei atau Juni dalam kalender Gregorian. Pada hari Waisak, umat Buddha mengadakan berbagai kegiatan keagamaan seperti perayaan, meditasi, dan aksi sosial.

Asal Usul Waisak

Menurut sejarah, Waisak pertama kali dirayakan di India pada abad ke-3 SM, saat Siddharta Gautama lahir. Pada saat itu, raja-raja dan masyarakat umum di India merayakan kelahiran seorang pangeran sebagai tanda kebahagiaan.

Namun, pada saat Siddharta Gautama lahir, sang ibu yang saat itu tengah hamil besar sedang dalam perjalanan menuju kampung halamannya. Saat tiba di suatu tempat, ia merasa lelah dan memutuskan untuk beristirahat di bawah pohon bodhi. Di sinilah Siddharta Gautama dilahirkan.

Kemudian, pada saat Siddharta Gautama mencapai pencerahan, ia mengajarkan ajaran-ajaran agama Buddha yang kemudian menyebar ke seluruh dunia. Oleh karena itu, hari kelahiran, pencerahan, dan kematian Siddharta Gautama diperingati sebagai hari Waisak.

Perayaan Waisak di Indonesia

Di Indonesia, perayaan Waisak biasanya dilakukan di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Setiap tahunnya, ribuan umat Buddha dari seluruh Indonesia dan dunia datang ke Candi Borobudur untuk merayakan Waisak.

Pada malam Waisak, umat Buddha mengadakan prosesi cahaya, di mana mereka membawa lilin dan lampu lentera sebagai simbol penerangan. Prosesi cahaya di Candi Borobudur sangat indah dan menakjubkan, sehingga banyak wisatawan yang datang untuk melihatnya.

Pesan Moral Waisak

Perayaan Waisak tidak hanya sekedar merayakan kelahiran, pencerahan, dan kematian Siddharta Gautama, tetapi juga mengajarkan banyak pesan moral bagi umat Buddha. Di antaranya adalah:

  • Menghormati kehidupan dan menjaga keseimbangan alam
  • Memiliki rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap sesama
  • Menghindari kekerasan dan konflik
  • Mencari kedamaian dan kebahagiaan dalam hidup

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan mengenai Waisak, hari besar agama yang dirayakan oleh umat Buddha di seluruh dunia. Perayaan Waisak tidak hanya sekedar merayakan kelahiran, pencerahan, dan kematian Siddharta Gautama, tetapi juga mengajarkan banyak pesan moral bagi umat Buddha. Mari kita bersama-sama merayakan Waisak dengan penuh kebahagiaan dan makna.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya