Urutan Perkembangan Hewan pada Masa Embrionik Adalah

Hello, Sobat Ilyas! Apa kabar? Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang urutan perkembangan hewan pada masa embrionik. Sebelum kita mulai, mari kita pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan masa embrionik. Masa embrionik adalah periode awal dalam pembentukan janin, dimulai dari pembuahan hingga akhir trimester pertama.

Pembentukan Sel Telur dan Sperma

Pada manusia, sel telur dan sperma terbentuk melalui proses meiosis. Dalam proses tersebut, jumlah kromosom pada sel akan berkurang menjadi setengah dari jumlah kromosom pada sel somatik. Sel telur dan sperma yang terbentuk akan memiliki jumlah kromosom haploid, yaitu 23.

Pembuahan

Setelah sel telur dan sperma terbentuk, proses pembuahan akan terjadi. Sel sperma akan masuk ke dalam tuba falopi dan membuahi sel telur yang telah dilepaskan oleh ovarium. Pembuahan akan menghasilkan zigot yang memiliki jumlah kromosom diploid, yaitu 46.

Segmentasi

Zigot yang terbentuk akan terus berkembang dan membelah secara mitosis. Proses pembelahan ini disebut dengan segmentasi. Pada awalnya, sel-sel hasil pembelahan akan membentuk bola sel yang disebut dengan morula.

Blastulasi

Morula akan terus berkembang dan membentuk lapisan sel yang disebut dengan blastula. Blastula terdiri dari dua bagian, yaitu trofoblas dan embrio. Trofoblas akan berkembang menjadi plasenta, sedangkan embrio akan berkembang menjadi janin.

Gastrulasi

Setelah pembentukan blastula, embrio akan mengalami proses gastrulasi. Pada proses ini, embrio akan membentuk tiga lapisan germinal, yaitu endoderm, mesoderm, dan ektoderm. Endoderm akan berkembang menjadi organ dalam, mesoderm akan berkembang menjadi otot dan tulang, sedangkan ektoderm akan berkembang menjadi kulit dan sistem saraf.

Neurulasi

Setelah gastrulasi, embrio akan mengalami proses neurulasi. Pada proses ini, ektoderm akan membentuk pita neural yang akan berkembang menjadi sistem saraf pusat. Pada akhir proses neurulasi, embrio akan membentuk tabung saraf yang akan berkembang menjadi otak dan sumsum tulang belakang.

Perkembangan Selanjutnya

Setelah proses neurulasi, embrio akan terus berkembang dan membentuk organ-organ lainnya seperti jantung, paru-paru, ginjal, hati, dan lain-lain. Pada akhir trimester pertama, organ-organ tersebut telah terbentuk dan janin telah memiliki bentuk yang hampir sempurna.

Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Embrio

Perkembangan embrio dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti faktor genetik, nutrisi, lingkungan, dan lain-lain. Faktor genetik akan mempengaruhi jenis kelamin dan ciri-ciri fisik janin. Nutrisi yang baik akan membantu perkembangan janin yang optimal. Lingkungan yang buruk seperti paparan zat berbahaya atau radiasi dapat membahayakan perkembangan janin.

Kesimpulan

Demikianlah urutan perkembangan hewan pada masa embrionik. Proses ini sangat penting karena akan menentukan kesehatan dan kesempurnaan janin yang akan dilahirkan. Oleh karena itu, sangat penting bagi calon ibu untuk menjaga kesehatan dan nutrisi selama masa kehamilan.

Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya