Tidak Berpihak: Ketika Kita Tidak Mau Memilih Sisi

Kenapa Kita Harus Berpihak?

Hello Sobat Ilyas, kita semua tahu bahwa hidup ini penuh dengan pilihan. Mulai dari memilih makan malam apa yang enak, hingga memilih pasangan hidup kita. Namun, ada satu pilihan yang seringkali kita lupakan, yaitu memilih sisi atau berpihak. Memilih sisi atau berpihak itu penting karena dengan begitu, kita tahu posisi kita, dan kita bisa melindungi nilai-nilai yang kita yakini. Namun, ada juga orang yang memilih untuk tidak berpihak. Kenapa mereka memilih demikian?

Alasan Mengapa Kita Tidak Berpihak

Ada beberapa alasan mengapa seseorang memilih untuk tidak berpihak. Salah satunya adalah karena mereka merasa tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Mereka tidak ingin memilih salah, atau memihak pada sisi yang salah. Ada juga yang merasa bahwa memilih sisi akan menimbulkan konflik, dan mereka ingin menghindari konflik tersebut. Selain itu, ada juga yang merasa bahwa memilih sisi akan membuat mereka terlihat tidak objektif. Mereka takut bahwa orang akan menganggap mereka tidak netral, dan tidak bisa dipercaya. Ada juga yang merasa bahwa memilih sisi akan membuat mereka kehilangan teman atau dukungan dari orang lain.

Dampak Tidak Berpihak

Namun, ketika kita tidak berpihak, kita sebenarnya memilih sisi juga, yaitu sisi netral. Dan, sisi netral ini bisa berdampak negatif pada kita dan orang lain. Ketika kita tidak berpihak, kita cenderung tidak melakukan apa-apa. Kita tidak membela atau membantu orang yang membutuhkan bantuan. Kita juga cenderung tidak melawan ketidakadilan atau ketidakberesan yang terjadi di sekitar kita. Dampaknya bisa sangat besar, baik bagi diri kita sendiri maupun bagi orang lain. Misalnya, ketika kita melihat seseorang dijebak atau dianiaya, tapi kita tidak berpihak atau membantu, maka kita sebenarnya turut menjadi bagian dari masalah tersebut.

Berpihak Tidak Berarti Menjadi Keras Kepala

Namun, perlu dicatat bahwa berpihak tidak berarti kita harus keras kepala dan tidak mau mendengarkan orang lain. Berpihak sebenarnya adalah menunjukkan pada orang lain di mana posisi kita, dan apa yang kita yakini. Namun, kita tetap bisa mendengarkan pendapat orang lain dan mencari solusi yang terbaik untuk semua pihak.

Ketika Harus Berpihak

Lalu, kapan kita harus berpihak? Jawabannya adalah ketika kita melihat adanya ketidakadilan atau ketidakberesan yang terjadi di sekitar kita. Jika kita melihat orang lain dianiaya atau dijebak, maka kita harus berpihak pada orang yang benar dan membela mereka.Jika kita melihat adanya korupsi atau manipulasi, maka kita harus berpihak pada kebenaran dan memperjuangkan hal yang benar.

Bagaimana Cara Berpihak?

Berpihak bukan berarti kita harus melakukan hal-hal yang ekstrim atau membawa-bawa kekerasan. Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk berpihak, seperti memberikan dukungan moral, membantu mereka yang membutuhkan, dan memberikan informasi yang benar dan jelas.Kita juga bisa berpihak dengan cara tidak membiarkan orang lain melakukan hal yang salah. Misalnya, ketika kita melihat teman kita melakukan bullying atau melakukan hal yang tidak baik, kita bisa menghentikannya dengan cara yang baik dan sopan.

Kesimpulan

Tidak berpihak memang menjadi pilihan bagi beberapa orang. Namun, ketika kita tidak berpihak, kita sebenarnya memilih sisi juga, yaitu sisi netral. Dan, sisi netral ini bisa berdampak negatif pada kita dan orang lain.Oleh karena itu, kita harus memilih sisi atau berpihak ketika melihat adanya ketidakadilan atau ketidakberesan yang terjadi di sekitar kita. Kita harus membela kebenaran dan membantu mereka yang membutuhkan. Namun, berpihak bukan berarti kita harus keras kepala dan tidak mau mendengarkan orang lain. Kita tetap bisa mendengarkan pendapat orang lain dan mencari solusi yang terbaik untuk semua pihak.Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!