Teori Ausubel: Cara Belajar yang Efektif

Apa itu Teori Ausubel?

Hello Sobat Ilyas, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang Teori Ausubel. Teori ini diperkenalkan oleh seorang psikolog bernama David Ausubel pada tahun 1963. Teori Ausubel mengemukakan bahwa proses belajar akan lebih efektif jika kita memiliki pengetahuan dasar yang cukup sebelum mempelajari konsep-konsep baru.

Konsep Pembelajaran Menurut Teori Ausubel

Menurut Teori Ausubel, terdapat dua jenis pembelajaran, yaitu pembelajaran mekanis dan pembelajaran signifikan. Pembelajaran mekanis adalah proses belajar tanpa memahami konsep dasar terlebih dahulu. Sementara pembelajaran signifikan adalah proses belajar dengan memahami konsep dasar terlebih dahulu.

Bagaimana Cara Mengaplikasikan Teori Ausubel dalam Pembelajaran?

Dalam mengaplikasikan Teori Ausubel, kita perlu memperhatikan beberapa hal. Pertama, kita perlu menyediakan pengetahuan dasar yang cukup agar siswa dapat memahami konsep-konsep baru dengan lebih mudah. Kedua, kita perlu menyediakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan menarik agar siswa tertarik dan termotivasi untuk belajar. Ketiga, kita perlu memberikan kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi dan berkolaborasi dalam mempelajari konsep-konsep baru.

Kelebihan Teori Ausubel

Teori Ausubel memiliki beberapa kelebihan. Pertama, proses pembelajaran akan lebih efektif karena siswa memahami konsep dasar terlebih dahulu. Kedua, siswa akan lebih mudah untuk mengingat informasi karena konsep-konsep baru dikaitkan dengan pengetahuan dasar yang sudah dimiliki. Ketiga, siswa akan lebih termotivasi dan tertarik untuk belajar karena lingkungan belajar yang disediakan menyenangkan dan menarik.

Kritik terhadap Teori Ausubel

Namun, seperti halnya teori-teori lainnya, Teori Ausubel juga memiliki kritik. Kritik terhadap teori ini adalah bahwa proses pembelajaran yang diterapkan tidak selalu bisa mengakomodasi kebutuhan individu siswa. Selain itu, proses pembelajaran yang diterapkan juga tidak selalu efektif dalam mempelajari konsep-konsep yang lebih kompleks.

Contoh Penerapan Teori Ausubel dalam Pembelajaran

Sebagai contoh, dalam pembelajaran matematika, sebelum siswa mempelajari konsep persamaan kuadrat, guru perlu memastikan bahwa siswa sudah memahami konsep dasar seperti operasi hitung dasar dan persamaan linear. Dengan demikian, siswa akan lebih mudah untuk memahami konsep persamaan kuadrat dan dapat mengaplikasikan konsep tersebut dalam soal-soal yang lebih kompleks.

Kesimpulan

Teori Ausubel merupakan salah satu teori pembelajaran yang cukup populer di kalangan pendidik. Teori ini mengemukakan bahwa proses pembelajaran akan lebih efektif jika siswa memiliki pengetahuan dasar yang cukup sebelum mempelajari konsep-konsep baru. Dalam mengaplikasikan Teori Ausubel, kita perlu memperhatikan beberapa hal seperti menyediakan pengetahuan dasar yang cukup, lingkungan belajar yang menyenangkan dan menarik, serta memberikan kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi dan berkolaborasi. Meskipun demikian, Teori Ausubel juga memiliki kritik dan tidak selalu efektif dalam mempelajari konsep-konsep yang lebih kompleks.

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya