Sinopsis Harry Potter and the Cursed Child

Hello, Sobat Ilyas!

Sudah tidak asing lagi bukan dengan tokoh Harry Potter? Karakter fiksi yang diciptakan oleh J.K. Rowling ini memang sangat populer di seluruh dunia. Harry Potter and the Cursed Child adalah sebuah drama panggung yang diadaptasi dari buku dengan judul yang sama yang ditulis oleh J.K. Rowling bersama dengan John Tiffany dan Jack Thorne. Drama panggung ini pertama kali dipentaskan di London pada tahun 2016 dan meraih kesuksesan besar. Bagi Sobat Ilyas yang belum sempat menonton drama panggung ini, yuk simak sinopsisnya di bawah ini!

Cerita dimulai 19 tahun setelah akhir kisah Harry Potter di buku Harry Potter and the Deathly Hallows. Harry Potter sekarang sudah dewasa dan memiliki tiga orang anak, James, Albus, dan Lily. Albus merupakan anak yang paling bertekad untuk membuktikan dirinya dan keluarganya layak untuk menjadi bagian dari dunia sihir. Namun, keinginan Albus malah membawanya pada petualangan yang berbahaya.

Albus berteman dengan Scorpius Malfoy, putra dari Draco Malfoy, musuh bebuyutan Harry Potter di masa lalu. Kedua anak muda ini menjalin persahabatan yang kuat dan mencoba untuk menyelesaikan masalah yang terjadi di Hogwarts. Masalah tersebut berkaitan dengan sebuah Time-Turner yang memungkinkan mereka untuk melakukan perjalanan waktu ke masa lalu.

Albus dan Scorpius berusaha untuk mengubah masa lalu agar bisa merubah masa depan. Namun, perubahan kecil yang mereka lakukan justru membawa dampak yang besar pada masa depan. Mereka harus berjuang untuk mengembalikan segala sesuatu pada tempatnya dan memperbaiki kesalahan yang mereka lakukan.

Cerita ini menghadirkan kembali banyak karakter yang sudah dikenal dalam seri Harry Potter, seperti Ron Weasley, Hermione Granger, Ginny Weasley, dan bahkan Voldemort. Selain itu, drama panggung ini juga menampilkan karakter baru yang menarik seperti Delphi, seorang wanita misterius yang ternyata memiliki hubungan dengan Voldemort.

Harry Potter and the Cursed Child menghadirkan sebuah cerita yang penuh dengan petualangan dan intrik. Drama panggung ini juga menghadirkan tema yang lebih gelap dan kompleks dibandingkan dengan seri Harry Potter sebelumnya. Namun, di sisi lain, drama ini juga menghadirkan pesan tentang persahabatan, keluarga, dan keberanian.

Dalam drama panggung ini, penonton juga akan disuguhkan dengan efek khusus yang sangat menakjubkan, seperti pertarungan sengit antara Harry Potter dan Voldemort, serta adegan perjalanan waktu yang menarik.

Harry Potter and the Cursed Child berhasil meraih banyak nominasi dan penghargaan, termasuk penghargaan Tony Award untuk kategori Best Play pada tahun 2018. Drama panggung ini juga mendapat sambutan yang positif dari penggemar Harry Potter di seluruh dunia.

Bagi Sobat Ilyas yang belum sempat menonton drama panggung ini, jangan khawatir! Ada kabar baik bahwa drama panggung ini akan segera dipentaskan di Indonesia. So, jangan sampai ketinggalan untuk menyaksikan petualangan seru Harry Potter dan teman-temannya di atas panggung!

Sampai Jumpa di Artikel Menarik Berikutnya!