Mata Uang Terendah di Dunia

Pengenalan

Hello Sobat Ilyas, kita akan membahas tentang mata uang terendah di dunia. Mata uang merupakan alat tukar yang digunakan di suatu negara. Setiap negara memiliki mata uangnya sendiri-sendiri. Namun, ada beberapa negara yang memiliki mata uang yang sangat rendah nilainya. Mari kita simak daftar negara dengan mata uang terendah di dunia.

Iranian Rial (IRR)

Iranian Rial (IRR) adalah mata uang yang digunakan di Iran. Nilai tukarnya sangat rendah, 1 USD setara dengan sekitar 42.000 IRR. Inflasi yang tinggi merupakan salah satu penyebab rendahnya nilai IRR. Hal ini terjadi karena Iran mengalami sanksi ekonomi dari beberapa negara. Meski begitu, IRR masih digunakan sebagai alat tukar di Iran.

Guinean Franc (GNF)

Guinean Franc (GNF) adalah mata uang yang digunakan di Guinea. Nilai tukarnya juga sangat rendah, 1 USD setara dengan sekitar 10.000 GNF. Hal ini disebabkan karena Guinea merupakan negara yang sangat miskin dan masih tergolong sebagai negara berkembang.

Laotian Kip (LAK)

Laotian Kip (LAK) adalah mata uang yang digunakan di Laos. Nilai tukarnya juga sangat rendah, 1 USD setara dengan sekitar 9.000 LAK. Laos merupakan negara yang masih tergolong miskin dan bergantung pada bantuan luar negeri.

Indonesian Rupiah (IDR)

Indonesian Rupiah (IDR) adalah mata uang yang digunakan di Indonesia. Meskipun Indonesia merupakan negara dengan ekonomi terbesar di ASEAN, nilai tukar IDR masih tergolong rendah. 1 USD setara dengan sekitar 14.000 IDR. Hal ini disebabkan oleh inflasi yang tinggi dan pengaruh politik di dalam negeri.

Kesimpulan

Dari daftar di atas, dapat diketahui bahwa ada beberapa negara yang memiliki mata uang terendah di dunia. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor seperti inflasi yang tinggi, kemiskinan, dan pengaruh politik. Meski begitu, mata uang tersebut masih digunakan sebagai alat tukar di negara masing-masing. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Sobat Ilyas tentang mata uang terendah di dunia.

Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya