Pengenalan
Hello Sobat Ilyas! Kali ini kita akan membahas tentang geguritan bahasa Jawa yang bertema lingkungan. Geguritan adalah salah satu bentuk puisi lama yang berasal dari Jawa dan masih terus dilestarikan hingga saat ini. Melalui geguritan, kita dapat mengambil hikmah dan pesan moral yang terkandung di dalamnya. Salah satunya adalah tentang pentingnya menjaga lingkungan untuk keberlangsungan hidup kita.
Geguritan Bahasa Jawa tentang Lingkungan
Di bawah ini, kami akan membagikan salah satu contoh geguritan bahasa Jawa tentang lingkungan:
Donyo wae, kudu nduwe karejo
Lingkungan kudu dijaga karo
Pohon-pohon kudu ditepungi
Sing ora tepung ditindhi lungi
Artinya:
Hanya kamu saja, harus mempunyai kebijaksanaan
Lingkungan harus dijaga dengan baik
Pohon-pohon harus ditebangi dengan bijak
Yang tidak perlu tidak usah ditindih lungi
Dalam geguritan ini, dikisahkan tentang pentingnya menjaga lingkungan dengan baik. Pohon-pohon harus ditebangi dengan bijak agar tidak merusak ekosistem dan lingkungan sekitar. Selain itu, geguritan ini juga mengajarkan kita untuk lebih bijak dalam menggunakan sumber daya alam yang ada.
Pesan Moral
Geguritan bahasa Jawa tentang lingkungan mengandung pesan moral yang sangat penting bagi keberlangsungan hidup manusia di bumi. Kita harus belajar untuk menjaga lingkungan sekitar agar tetap lestari dan tidak rusak. Kita juga harus bijak dalam menggunakan sumber daya alam yang ada agar tidak menyebabkan kerusakan lingkungan yang lebih parah di masa depan.
Kesimpulan
Dalam melindungi lingkungan, kita harus berpikir jangka panjang dan mempertimbangkan dampak dari setiap tindakan yang kita lakukan. Semoga geguritan bahasa Jawa tentang lingkungan ini dapat menginspirasi kita untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan menjaga keberlangsungan hidup manusia di bumi. Terima kasih sudah membaca artikel ini, sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya.
