Contoh Story Telling dan Artinya

Perkenalan

Hello Sobat Ilyas! Kali ini kita akan membahas tentang contoh story telling dan artinya. Story telling merupakan sebuah teknik penceritaan yang digunakan untuk menghibur, mengajarkan, dan memberikan inspirasi kepada pendengar atau pembaca. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa contoh story telling yang bisa diambil hikmahnya.

Contoh Pertama: The Lion and the Mouse

Pernahkah Sobat Ilyas mendengar cerita tentang seekor singa dan tikus? Cerita yang satu ini sangat terkenal dan sering digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai seperti kebaikan, kerja sama, dan keberanian. Dalam cerita ini, seekor singa yang kuat terjebak dalam perangkap dan tidak bisa melepaskan diri. Kemudian datanglah seorang tikus yang kecil dan berani membantu singa tersebut. Tikus tersebut berhasil memotong tali yang mengikat singa dan menyelamatkan hidupnya.Hikmah dari cerita ini adalah, meskipun kecil dan lemah, tetapi kita bisa memberikan kontribusi yang besar bagi orang lain.

Contoh Kedua: The Tortoise and the Hare

Cerita tentang kura-kura dan kelinci ini juga sangat terkenal di kalangan anak-anak. Dalam cerita ini, kelinci yang sangat cepat dan sombong menantang kura-kura untuk berlomba lari. Awalnya kelinci unggul, tetapi kemudian ia merasa terlalu percaya diri dan memutuskan untuk beristirahat sejenak. Hal ini membuat kura-kura berhasil mengejar dan akhirnya memenangkan perlombaan.Hikmah dari cerita ini adalah, kita tidak boleh meremehkan orang lain dan terlalu percaya diri. Kita harus selalu berusaha dan tidak menyerah meskipun terlihat sulit.

Contoh Ketiga: The Boy Who Cried Wolf

Cerita tentang anak laki-laki yang sering berbohong ini sangat sering digunakan untuk mengajarkan nilai jujur dan kepercayaan. Dalam cerita ini, anak laki-laki tersebut sering berbohong bahwa ada serigala yang datang menyerang kambing. Ketika serigala benar-benar datang, tidak ada yang mempercayainya dan akhirnya kambing-kambing tersebut dimangsa oleh serigala.Hikmah dari cerita ini adalah, kita harus selalu jujur dan tidak boleh sering berbohong karena akan kehilangan kepercayaan orang lain.

Contoh Keempat: The Ugly Duckling

Cerita tentang bebek yang dianggap jelek ini sangat menginspirasi dan sering digunakan untuk mengajarkan nilai kepercayaan diri dan persahabatan. Dalam cerita ini, bebek tersebut dianggap jelek oleh teman-teman bebek lainnya. Namun, ketika ia dewasa, ternyata ia berubah menjadi seekor angsa yang cantik dan elegan.Hikmah dari cerita ini adalah, kita tidak boleh menilai seseorang dari penampilannya saja. Setiap orang memiliki potensi yang berbeda-beda dan kita harus menghargai persahabatan.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa contoh story telling dan artinya yang bisa kita ambil hikmahnya. Cerita-cerita tersebut mengajarkan nilai-nilai penting seperti kebaikan, kerja sama, keberanian, jujur, kepercayaan diri, dan persahabatan.Kita bisa menggunakan teknik story telling ini untuk mengajarkan nilai-nilai tersebut kepada anak-anak atau orang lain. Dengan cara ini, pembelajaran tidak akan terasa membosankan dan lebih mudah dipahami.Sekian artikel tentang contoh story telling dan artinya. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya ya Sobat Ilyas!