Contoh Berita 5W 1H Tentang Banjir 2016

Sobat Ilyas, pernahkah kamu membaca sebuah berita yang mengandung unsur 5W 1H? Ya, unsur tersebut adalah Who (Siapa), What (Apa), When (Kapan), Where (Di mana), Why (Mengapa), dan How (Bagaimana). Hari ini, saya ingin membahas contoh berita 5W 1H tentang banjir 2016.

Who (Siapa) Terkena Banjir?

Pada tahun 2016, banjir terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Banyak warga yang terkena dampaknya, terutama mereka yang tinggal di daerah-daerah rawan banjir seperti Jakarta, Bekasi, dan Tangerang. Tak hanya warga, beberapa fasilitas publik seperti jalan raya dan stasiun juga terendam banjir.

What (Apa) yang Terjadi Saat Banjir Melanda?

Saat banjir melanda, banyak warga yang mengalami kesulitan. Air banjir yang merendam rumah mereka membuat mereka harus mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman. Selain itu, beberapa jalan raya juga tergenang air, menyebabkan kemacetan yang parah. Banyak kendaraan yang terjebak di tengah jalan dan sulit untuk bergerak.

When (Kapan) Banjir Terjadi?

Banjir yang terjadi pada tahun 2016 terjadi di berbagai waktu. Beberapa daerah mengalami banjir pada awal tahun, sedangkan beberapa daerah lainnya mengalami banjir di pertengahan tahun. Namun, yang pasti, banjir tersebut terjadi karena curah hujan yang tinggi dan sungai yang meluap.

Where (Di mana) Banjir Terjadi?

Banjir terjadi di berbagai wilayah Indonesia, terutama di daerah-daerah yang rawan banjir. Beberapa wilayah yang terkena dampak banjir antara lain Jakarta, Bekasi, dan Tangerang. Selain itu, beberapa daerah di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur juga mengalami banjir pada tahun 2016.

Why (Mengapa) Banjir Terjadi?

Banjir terjadi karena beberapa faktor, di antaranya adalah curah hujan yang tinggi dan sungai yang meluap. Selain itu, kurangnya pengelolaan sungai dan drainase yang baik juga menjadi penyebab banjir. Banjir juga bisa terjadi akibat pembangunan yang tidak direncanakan dengan baik, seperti pembangunan di daerah aliran sungai.

How (Bagaimana) Warga Mengatasi Banjir?

Warga yang terkena dampak banjir harus mengambil tindakan untuk mengatasi banjir. Beberapa warga memilih untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman, sementara warga lainnya mencoba mengantisipasi banjir dengan membangun tanggul atau membuat saluran air. Selain itu, pemerintah juga ikut serta dalam mengatasi banjir dengan memberikan bantuan dan memperbaiki fasilitas publik yang rusak akibat banjir.

Kesimpulan

Itulah contoh berita 5W 1H tentang banjir 2016. Banjir memang bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, namun kita bisa mengantisipasinya dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan. Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi Sobat Ilyas. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!