Contoh Bacaan Idzhar Syafawi: Mempelajari Tajwid dengan Lebih Mudah

Pengenalan

Hello Sobat Ilyas! Tajwid merupakan salah satu ilmu yang sangat penting dalam membaca Al-Quran dengan benar. Dalam Tajwid terdapat beberapa hukum bacaan, salah satunya yaitu Idzhar Syafawi. Idzhar Syafawi adalah hukum bacaan di mana huruf Nun dan Meem sukun harus dibaca dengan jelas dan keras tanpa ada suara yang terdengar dari hidung. Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai contoh bacaan Idzhar Syafawi.

Contoh Bacaan Idzhar Syafawi

Mari kita mulai dengan contoh bacaan Idzhar Syafawi pada surat Al-Ma’un ayat 4:

وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ الْمِسْكِينِ

Kata “yahuđđu” pada ayat tersebut seharusnya dibaca dengan jelas dan keras tanpa ada suara yang terdengar dari hidung. Begitu juga pada kata “ṭa’āmi” yang harus dibaca dengan jelas dan keras tanpa ada suara yang terdengar dari hidung.Selanjutnya, contoh bacaan Idzhar Syafawi pada surat An-Nisa ayat 72:

وَمَن يَقْتُلْ مُؤْمِنًا مُّتَعَمِّدًا فَجَزَاؤُهُ جَهَنَّمُ خَالِدًا فِيهَا وَغَضِبَ اللَّهُ عَلَيْهِ وَلَعَنَهُ وَأَعَدَّ لَهُ عَذَابًا عَظِيمًا

Pada ayat tersebut, kata “mu’minan” harus dibaca dengan jelas dan keras tanpa ada suara yang terdengar dari hidung. Begitu juga pada kata “mu’tamaddin” yang harus dibaca dengan jelas dan keras tanpa ada suara yang terdengar dari hidung.

Penerapan Idzhar Syafawi

Idzhar Syafawi sering digunakan dalam membaca Al-Quran. Dalam penerapannya, kita harus memperhatikan huruf Nun dan Meem sukun pada setiap kata yang ada dalam Al-Quran. Selain itu, kita juga harus memperhatikan cara membaca yang benar agar tidak terjadi kesalahan dalam membaca.Bagi yang ingin mempelajari lebih lanjut mengenai Tajwid dan Idzhar Syafawi, bisa bergabung dengan kelompok belajar Tajwid di masjid atau mengikuti kursus Tajwid yang diselenggarakan oleh lembaga-lembaga tertentu. Dengan belajar bersama, kita akan lebih mudah memahami dan menguasai ilmu Tajwid.

Kesimpulan

Idzhar Syafawi merupakan salah satu hukum bacaan yang harus diperhatikan dalam membaca Al-Quran. Dalam penerapannya, kita harus memperhatikan huruf Nun dan Meem sukun pada setiap kata yang ada dalam Al-Quran. Dengan mempelajari Tajwid secara benar, kita akan lebih mudah membaca Al-Quran dengan benar dan mendapatkan pahala yang lebih besar dari Allah SWT. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!