Batuan Metamorf: Pengertian dan Jenis-jenisnya

Hello Sobat Ilyas! Kali ini kita akan membahas tentang batuan metamorf. Batuan metamorf adalah salah satu jenis batuan yang terbentuk dari batuan lain melalui proses metamorfisme. Proses ini terjadi karena adanya tekanan, suhu tinggi, dan reaksi kimia yang terjadi di dalam bumi. Di artikel ini, kita akan membahas pengertian dan jenis-jenis dari batuan metamorf.

Pengertian Batuan Metamorf

Batuan metamorf adalah batuan yang terbentuk dari batuan lain melalui metamorfisme. Proses metamorfisme ini terjadi karena adanya tekanan, suhu tinggi, dan reaksi kimia yang terjadi di dalam bumi. Batuan metamorf terbentuk dari batuan sedimen, batuan beku, dan batuan metamorf itu sendiri. Batuan metamorf memiliki struktur kristal yang lebih padat dan sering kali memiliki pola tekstur yang khas.

Jenis-jenis Batuan Metamorf

Ada beberapa jenis batuan metamorf yang sering ditemukan di alam. Berikut adalah jenis-jenis batuan metamorf beserta penjelasannya:

1. Batu Gamping

Batu gamping adalah salah satu jenis batuan metamorf yang terbentuk dari batuan sedimen yang terdiri dari kalsium karbonat. Batuan ini terbentuk dari proses metamorfisme pada batu kapur yang terkena tekanan dan suhu tinggi. Batu gamping sering digunakan sebagai bahan bangunan karena kekuatan dan keindahannya.

2. Schist

Schist adalah salah satu jenis batuan metamorf yang memiliki tekstur serat-serat. Batuan ini terbentuk dari batuan sedimen atau batuan beku yang terkena tekanan dan suhu tinggi. Schist sering kali digunakan sebagai bahan bangunan atau sebagai bahan untuk membuat bahan kerajinan.

3. Marmer

Marmer adalah salah satu jenis batuan metamorf yang terbentuk dari batu kapur yang terkena tekanan dan suhu tinggi. Batuan ini memiliki pola tekstur yang khas dan sering kali digunakan sebagai bahan bangunan atau bahan untuk membuat kerajinan.

4. Gneiss

Gneiss adalah salah satu jenis batuan metamorf yang memiliki pola tekstur khas berupa urat-urat. Batuan ini terbentuk dari batuan sedimen atau batuan beku yang terkena tekanan dan suhu tinggi. Gneiss sering kali digunakan sebagai bahan bangunan atau sebagai bahan untuk membuat hiasan.

5. Serpentin

Serpentin adalah salah satu jenis batuan metamorf yang terbentuk dari batuan beku yang terkena tekanan dan suhu tinggi. Batuan ini memiliki tekstur yang halus dan sering kali digunakan sebagai bahan untuk membuat hiasan atau benda seni.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan mengenai batuan metamorf beserta jenis-jenisnya. Batuan metamorf adalah salah satu jenis batuan yang terbentuk dari batuan lain melalui proses metamorfisme yang terjadi karena adanya tekanan, suhu tinggi, dan reaksi kimia yang terjadi di dalam bumi. Jenis-jenis batuan metamorf yang sering ditemukan di alam antara lain batu gamping, schist, marmer, gneiss, dan serpentin.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!