Basa Krama: Bahasa Khas Orang Jawa yang Penuh dengan Kehormatan

Pengenalan

Hello Sobat Ilyas! Kali ini, kita akan membahas tentang basa krama. Bagi kamu yang berasal dari Jawa, pasti sudah tidak asing lagi dengan bahasa yang satu ini. Basa krama merupakan salah satu bahasa khas orang Jawa yang penuh dengan kehormatan. Bahkan, penggunaannya juga berbeda dengan bahasa Indonesia pada umumnya.

Asal Usul Basa Krama

Basa krama berasal dari bahasa Jawa yang memiliki arti “bahasa hormat”. Dalam penggunaannya, basa krama digunakan untuk menyapa orang yang lebih tua, pejabat, atau orang yang dihormati. Hal ini sejalan dengan budaya Jawa yang sangat menghargai kedudukan dan usia seseorang.

Keunikan Basa Krama

Salah satu keunikan basa krama adalah penggunaan kata ganti orang kedua yang berbeda tergantung pada kedudukan sosial seseorang. Misalnya, penggunaan kata “kowe” untuk menyapa teman sebaya atau orang yang lebih muda, sementara kata “sampeyan” digunakan untuk menyapa orang yang lebih tua atau pejabat.

Penggunaan Basa Krama dalam Kehidupan Sehari-hari

Penggunaan basa krama dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting bagi orang Jawa. Bahkan, penggunaan bahasa yang salah dapat dianggap sebagai penghinaan terhadap orang yang dihormati. Oleh karena itu, penting bagi orang Jawa untuk memahami dan menguasai penggunaan basa krama dengan baik.

Contoh Penggunaan Basa Krama dalam Kehidupan Sehari-hari

Berikut adalah contoh penggunaan basa krama dalam kehidupan sehari-hari:- Ketika bertemu dengan orang yang lebih tua atau pejabat, kita harus menggunakan basa krama dengan menggunakan kata “sampeyan” sebagai panggilan.- Ketika bertemu dengan teman sebaya atau orang yang lebih muda, kita dapat menggunakan basa ngoko dengan menggunakan kata “kowe” sebagai panggilan.- Ketika meminta maaf kepada orang yang lebih tua atau pejabat, kita harus menggunakan basa krama dengan menggunakan kata “matur nuwun” sebagai ungkapan permohonan maaf.

Kelebihan dan Kelemahan Basa Krama

Kelebihan dari basa krama adalah dapat meningkatkan rasa hormat dan menjaga tata krama dalam pergaulan. Namun, kelemahan dari basa krama adalah dapat memunculkan kesalahpahaman jika penggunaannya tidak tepat.

Penggunaan Basa Krama dalam Sastra Jawa

Basa krama juga sering digunakan dalam sastra Jawa, terutama dalam puisi atau tembang. Penggunaan basa krama dalam sastra Jawa memberikan nuansa keindahan dan kehormatan dalam setiap kata yang diucapkan.

Contoh Puisi dalam Bahasa Jawa yang Menggunakan Basa Krama

Berikut adalah contoh puisi dalam bahasa Jawa yang menggunakan basa krama:”Sampun kula rembug sampeyanNglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorakeSugih tanpa bandha, lan tansah ngurmatiPangaksami Allah swt, nanging ora poro”

Kesimpulan

Dalam kehidupan masyarakat Jawa, basa krama merupakan bahasa yang sangat penting dan harus dikuasai dengan baik. Penggunaannya dapat meningkatkan rasa hormat dan menjaga tata krama dalam pergaulan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami dan menghargai keunikan basa krama dalam kehidupan sehari-hari.

Sampai Jumpa Kembali di Artikel Menarik Lainnya!