Selamat datang, Sobat Ilyas!
Hello, Sobat Ilyas! Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan bahasa Kantonis, bahasa yang banyak digunakan oleh warga Tionghoa di Indonesia. Tapi apakah kamu tahu bahwa bahasa Kantonis juga memiliki kosakata khusus untuk jenis sayuran? Yuk, kita bahas lebih lanjut tentang bahasa Kantonis sayuran!
Daun Bawang
Untuk menyebut daun bawang dalam bahasa Kantonis, kamu bisa menggunakan kata “tsung” atau “tsung choi”. Bahkan, dalam beberapa kasus, daun bawang juga disebut “tsung pei”.
Brokoli
Brokoli dalam bahasa Kantonis disebut “gaai lan”. Kamu bisa menemukan brokoli ini di pasar tradisional atau supermarket terdekat.
Wortel
Wortel dalam bahasa Kantonis disebut “lo bak”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam masakan Tionghoa, seperti cap cai atau tumis sayur.
Kubis
Kubis dalam bahasa Kantonis disebut “faan choi”. Sayuran ini juga sering digunakan dalam masakan Tionghoa, seperti cap cai atau sup tumis.
Bayam
Bayam dalam bahasa Kantonis disebut “boi choy”. Sayuran ini kaya akan nutrisi dan sering dijadikan bahan utama dalam makanan sehari-hari.
Timun
Untuk menyebut timun dalam bahasa Kantonis, kamu bisa menggunakan kata “kua”. Timun ini sering dijadikan sebagai lalapan dalam makanan Tionghoa.
Tauge
Tauge dalam bahasa Kantonis disebut “nga choy”. Tauge sering dijadikan sebagai bahan utama dalam hidangan seperti pecel atau gado-gado.
Sayuran Pokcoy
Sayuran pokcoy dalam bahasa Kantonis disebut “choi sum”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti cap cai atau tumis sayur.
Bawang Putih
Untuk menyebut bawang putih dalam bahasa Kantonis, kamu bisa menggunakan kata “suen thong”. Bawang putih ini sering digunakan sebagai bumbu dalam masakan Tionghoa.
Bawang Merah
Bawang merah dalam bahasa Kantonis disebut “hung syun”. Bawang merah ini juga sering digunakan sebagai bumbu dalam masakan Tionghoa.
Kacang Panjang
Kacang panjang dalam bahasa Kantonis disebut “dou gok”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti cap cai atau tumis sayur.
Tomat
Untuk menyebut tomat dalam bahasa Kantonis, kamu bisa menggunakan kata “faan ke”. Tomat ini sering digunakan sebagai bahan utama dalam hidangan seperti sup atau salad.
Buncis
Buncis dalam bahasa Kantonis disebut “dou gok tseung”. Sayuran ini juga sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti cap cai atau tumis sayur.
Kentang
Kentang dalam bahasa Kantonis disebut “tou fo”. Kentang ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti kari atau sup.
Jagung
Untuk menyebut jagung dalam bahasa Kantonis, kamu bisa menggunakan kata “faan yu”. Jagung ini sering dijadikan sebagai bahan utama dalam hidangan seperti sup atau salad.
Labu Siam
Labu siam dalam bahasa Kantonis disebut “faan kwaa”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti cap cai atau tumis sayur.
Kelapa
Kelapa dalam bahasa Kantonis disebut “hap”. Kelapa ini sering digunakan sebagai bahan utama dalam masakan Tionghoa, seperti bubur ketan hitam atau kue-kue tradisional.
Terong
Terong dalam bahasa Kantonis disebut “jyue”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti cap cai atau tumis sayur.
Bengkuang
Bengkuang dalam bahasa Kantonis disebut “bat gwa”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti lumpia atau rujak.
Kacang Hijau
Kacang hijau dalam bahasa Kantonis disebut “luk dau”. Sayuran ini sering dijadikan bahan utama dalam hidangan seperti bubur ketan hijau atau es kacang hijau.
Kesimpulan
Itulah beberapa kosakata dalam bahasa Kantonis yang sering digunakan untuk menyebut jenis sayuran. Dengan mengetahui kosakata ini, kamu bisa lebih mudah berkomunikasi dengan warga Tionghoa atau menemukan sayuran yang kamu inginkan di pasar tradisional atau supermarket terdekat. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!