Contoh Daftar Pustaka: Pentingnya Mencantumkan Sumber Referensi

Hello Sobat Ilyas, apakah kamu pernah merasa bingung saat diminta membuat daftar pustaka? Tenang saja, artikel ini akan memberikan contoh daftar pustaka yang mudah dipahami dan diikuti. Sebelum itu, mari kita bahas dulu apa itu daftar pustaka dan mengapa penting untuk mencantumkannya.

Daftar pustaka adalah kumpulan sumber referensi yang digunakan dalam sebuah karya tulis. Sumber referensi bisa berupa buku, jurnal, artikel online, atau sumber lainnya yang relevan dengan topik yang dibahas. Daftar pustaka biasanya diletakkan di akhir karya tulis dan ditulis secara alfabetis.

Mencantumkan daftar pustaka sangat penting karena:

  • Menunjukkan bahwa karya tulis yang dibuat bukan hasil plagiat atau penjiplakan.
  • Mempermudah pembaca untuk mengecek kebenaran informasi yang disampaikan.
  • Memberikan kredit pada penulis sumber referensi yang digunakan.

Berikut ini adalah contoh daftar pustaka yang bisa dijadikan referensi:

  1. Barat, J., & Byrne, J. (2005). The ethics of educational research. London: Continuum.
  2. Buku ini membahas etika dalam penelitian pendidikan dan memberikan panduan bagi peneliti untuk menjaga integritas dan kejujuran dalam melakukan penelitian.

  3. Chen, X., & Li, M. (2017). The impact of social media on college students’ academic performance: A meta-analysis. Educational Technology & Society, 20 (1), 176-190.
  4. Artikel ini adalah hasil meta-analisis mengenai dampak social media terhadap prestasi akademik mahasiswa. Artikel ini penting untuk mendukung penelitian yang membahas pengaruh media sosial pada pendidikan.

  5. Denzin, N. K., & Lincoln, Y. S. (2011). The Sage handbook of qualitative research. Thousand Oaks, CA: Sage Publications.
  6. Buku ini adalah panduan lengkap untuk melakukan penelitian kualitatif dengan banyak contoh kasus dan teknik pengumpulan data. Buku ini penting untuk peneliti yang ingin melakukan penelitian kualitatif.

  7. Erikson, E. H. (1968). Identity: Youth and crisis. New York: Norton.
  8. Buku ini membahas tentang identitas diri dan krisis yang dihadapi oleh remaja. Buku ini penting untuk penelitian yang membahas tentang psikologi remaja dan pengembangan identitas diri.

  9. Reeves, T. C., & Oh, E. G. (2018). The impact of mobile learning on students’ learning behaviours and performance: Report from a large blended classroom. British Journal of Educational Technology, 49 (6), 1014-1026.
  10. Artikel ini membahas pengaruh pembelajaran berbasis mobile pada perilaku dan performa belajar mahasiswa. Artikel ini penting untuk mendukung penelitian yang ingin mengembangkan model pembelajaran berbasis mobile.

Kesimpulan

Dalam membuat daftar pustaka, pastikan kamu memilih sumber referensi yang relevan dan bisa dipertanggungjawabkan. Selain itu, pastikan pula kamu mencantumkan sumber referensi dengan benar dan lengkap, agar pembaca bisa mengecek kebenaran informasi yang disampaikan. Dengan mencantumkan daftar pustaka, kamu tidak hanya menunjukkan integritas dan kejujuran dalam melakukan penelitian, tetapi juga memberikan dukungan pada peneliti lain yang menjadi sumber referensi.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!